Senin, 30 April 2012

ANDI SAFRI MODDING SIAP JADI BUPATI WAJO

Andi Safri Modding menyatakan kesiapannya untuk memimpin Wajo, melalui Pemilihan Kepala daerah yang akan digelar tahun depan. Hal ini dibuktikan dengan penyampaian permintaan izin kepada Bupati Wajo agar diberi kesempatan dan keluasan. Andi Safri Modding memang tercatat sebagai birokrat dan sedang memimpin salah satu instansi pemerintah di Kabupaten Wajo. Dengan demikian, Andi Safri Modding bakal bersaing dengan incumbent saat ini dan beberapa putra Wajo lainnya yang telah menyatakan kesiapannya meramaikan pilkada. 
Kesiapan Andi Safri Modding ini, didasarkan pada pertimbangan yang matang. Selama ini, pengalaman sebagai birokrat tentunya memberikan pengalaman yang cukup bagi Andi Safri Modding untuk membenahi Kabupaten Wajo, lebih maju dan lebih sejahtera dari kondisi yang ada sekarang ini.
Andi safri Modding merupakan putra dari Andi Modding, purnawirawan TNI yang pernah memimpin DPRD Kabupaten Wajo beberapa tahun yang lalu. Dengan "warisan" jiwa kepemimpinan dari ayahnya, Andi Safri Modding tampil sebagai birokrat yang diandalkan untuk memimpin beberapa instansi, secara bergantian. Penampilan dan pembawaan yang low profile, membuat sosok ini dapat diterima oleh seluruh kalangan masyarakat di Kabupaten Wajo. Dengan sikap berwibawa dan lugas, Andi Safri Modding juga dikenal bijaksana dalam menghadapi tugas yang diembannya. Bahkan kemampuan manajerialnya sangat bagus, karena mampu menyesuaikan kondisi dan audiens yang dihadapi dengan bijak. Tidak jarang, Andi Safri Modding menghadapi langsung cecaran pertanyaan dari wartawan yang kritis sekalipun sehubungan dengan bidang tugasnya.
Dengan penyampaian kepada Bupati akan kesiapannya, secara otomatis, Andi safri Modding siap, bahkan sangat siap menerima konsekuensi sebagai birokrat, misalnya penonaktifan atau nonjob di instansi Pemerintah Kabupaten Wajo. Sikap ini menceriminkan motto sebagai " Maraddeka To Wajo E, Ade'na Na po Puang", yang dapat diartikan sebagai: "orang Wajo merdeka dalam berdemokrasi dan sanggup memilih jalannya sendiri."
Sedangkan untuk kendaraan partai, nantinya akan disesuaikan dengan aturan pemilihan kepala daerah yang berlaku. Hal ini bukanlah sesuatu yang sulit, karena Andi Safri Modding memiliki kapabilitas kepemimpinan seperti yang dipersyaratkan setiap partai dalam mengusung calon pemimpin.
Semangat patriotis untuk memajukan Kabupaten Wajo, pilihan massa yang cerdas dan kualitas pribadi menjadi modal yang kuat bagi Andi Safri Modding. Cerdas, muda dan energik adalah penggambaran watak yang dimilikinya untuk memimpin Kabupaten Wajo. Soal pendamping, nantinya akan disesuaikan dengan kriteria partai pengusung.
Semoga Kabupaten Wajo makin sejahtera, amiiin.




Rabu, 04 April 2012

BISA JADI ADA RAPBN-P KE 2


Setelah mengisi Dialog Kenegaraan yang diadakan DPD RI, DR. H. HARRY AZHAR AZIS, memberikan  keterangan singkat pada wartawan yang menunggunya di Lobby DPD RI.
"Hitungan kita sistim penerimaan kita masih logis, tapi ketika harga BBM naik, maka kita anggap APBN kita riskan tidak ada keseimbangan antara penerimaan dan belanja, karena itu kita mempersilakan pemerintah untuk mengambil kebijakan, termasuk didalamnya menaikkan harga BBM.
Ditanya tentang perubahan APBN, harry mengatakan: terserah pemerintah, pemerintah bisa saja mengajukan perubahan APBN. Kalau pemerintah tidak setuju, silakan pemerintah ajukan lg RAPBN-P 2, kalau tidak setuju lagi, silakan ajukan RAPBN-P 3 dan seterusnya.
BBm bersubsidi itu memang untuk orang miskin, tidak untuk alphard, mercy. Tidak layak untuk itu. Saya kira mereka yang demo itu juga tidak setuju (BBM bersubsidi dipakai untuk mobil mewah)."

Kalau dikatakan APBN-P 2012 itu tidak ada pembatasan, justru itu kita membatasi. Yang miskin layak, tidak boleh naik harga BBM, tapi yang kaya perlu dinaikkan. Itu sudah diatur dalam UU APBN-P. Tidak ada celah lagi.