Front
Pembea Islam memberikan pernyataan sikap yang dibagikan pada Talk Show di DPD RI, dimana Munarman tampil selaku pembicara.
Hal ini menyangkut kondisi yang terjadi dan menimpa ormas FPI di Kalimantan
Tengah baru-baru ini.
PERNYATAAN
SIKAP FPI
TENTANG
PERCOBAAN
PEMBUNUHAN TERHADAP PIMPINAN FPI
OLEH
GEROMBOLAN PREMAN RASIS FASIS DAN ANRKIS
BINAAN
GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH TERAS NARANG
Sehubungan dengan peristiwa penghadangan, pengepungan,
perusakan dan pembakaran serta upaya percobaan pembunuhan terhadap rombongan
Pimpinan FPI Pusat yang terdiri dari Ketua Bidang Da’wah Hb. Muhsin b Ahmad
Alattas, Sekjen KH. Ahmad Sobri Lubis, Wasekjen KH. Awit Masyhuri dan
panglima LPI Ust. Maman Suryadi, yang akan bersilaturrahmi ke Palangkaraya dan
Kuala Kapuas di Kalimantan Tengah untuk berdakwah dalam rangka Maulid Nabi
Muhammad SAW pada hari Sabtu 11 Pebruari 2012, sebagaimana KRONOLOGIS yang
terlampir, maka Dewan Pimpinan Pusat – Front Pembela Islam menyatakan sikap
sebagai berikut:
1.
Bahwa aksi RASIS
dan FASIS serta ANARKIS di Palangkaraya dan Kuala Kapuas – Kalimantan Tengah
pada hari Sabtu 11 Pebruari 2012 adalah upaya percobaan PEMBUNUHAN terhadap
Rombongan Pimpinan FPI Pusat.
2.
Bahwa para pelaku
upaya percobaan PEMBUNUHAN terhadap rombongan Pimpinan FPI Pusat adalah
GEROMBOLAN PREMAN ANARKIS binaan Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang dengan
operator lapangan YANSEN BINTI, LUKAS TINGKES dan SABRAN, yang telah MENCATUT
dan mengatas-namakan Suku Dayak.
3.
Bahwa DPP FPI
selama ini memiliki hubungan sangat baik dengan berbagai Suku Dayak se
Kalimantan, bahkan saat ini DPP FPI sedang melakukan advokasi dan litigasi
membantu masyarakat Dayak Seruyan dalam Konflik Agraria di Kabupaten Seruyan –
Kalimantan Tengah, dan DPP FPI siap membela seluruh masyarakat Dayak yang
TERZALIMI di seluruh Kalimantan.
4. Bahwa DPP FPI
MENGUTUK dan MELAKNAT upaya percobaan pembunuhan terhadap Rombongan Pimpinan
FPI Pusat yang akan berda’wah di Palangka Raya dan Kuala Kapuas – Kalimantan Tengah,
yang sekaligus merupakan pelecehan terhadap da’wah Islam dan penghinaan
terhadap segenap umat Islam.
5.
Bahwa DPP FPI
menuntut pertanggung-jawaban Teras Narang selaku Gubernur Kalimantan Tengah
yang telah secara demonstratif menghancurkan EMPAT PILAR NEGARA yaitu
Pancasila, UUD ’45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, dengan keterlibatannya, baik
langsung maupun tidak langsung, dalam penyebar-luasan sikap RASIS dan FASIS
yang terkait SARA terhadap sesama anak bangsa. Karenanya, DPP FPI meminta
kepada Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono untuk MENON-AKTIFKAN Teras Narang
dari jabatan Gubernur Kalimantan Tengah selama PROSES HUKUM peristiwa tersebut
berjalan.
6.
Bahwa DPP FPI
menuntut pertanggung-jawaban Kapolda Kalimantan Tengah Brigjen (Pol) Damianus
Zacky selaku penanggung-jawab keamanan propinsi Kalimantan Tengah, dan meminta
Kapolri untuk segera MENCOPOT Kapolda Kalimantan Tengah karena tidak mampu
melaksanakan tugas.
7.
Bahwa DPP FPI akan mendatangi dan mendesak Pemerintah dan DPR RI serta Komnas HAM untuk MENGUSUT TUNTAS upaya percobaan pembunuhan terhadap rombongan Pimpinan Pusat dan pelecehan terhadap da'wah Islam serta penghinaan terhadap segenap umat Islam.
8. Bahwa ukum Teras NarangLukas Tingkes dan Sabran, dengan dugaan melakukan pelanggaran KUHP berupa perbuatan tidak menyenangkan (psl.335), upaya perampasan kemerdekaan (psl. 333), dan perusakan secara bersama-sama (psl.170) serta percobaan pembunuhan berencana (psl.340).
9. Bahwa DPP FPI akan tetap membentuk cabang FPI di seluruh NKRI, termasuk di propinsi Kalimantan Tengah. Dan DPP FPI senantiasa siap BERDIALOG dengan seluruh komponen bangsa tanpa memandang agama, etnis, suku maupun golongan, termasuk dengan masyarakat Dayak di seluruh Kalimantan.
10. Bahwa alasan GEROMBOLAN PREMAN ANARKIS Palangka Raya dalam menolak, menghadang, mengepung, merusak dan membakar serta upaya percobaan pembunuhan terhadap Rombongan Pimpinan FPI Pusat, untuk menjaga HUMA BETANG SUKU DAYAK yang menjunjung tinggi perdamaian dan anti kekerasan serta toleransi hidup yang tinggi antar umat beragama, adalah ALASAN DUSTA dan KHIANAT, karena justru GEROMBOLAN PREMAN ANARKIS yang RASIS dan FASIS itulah yang dengan kebrutalan dan kebiadabannya telah melecehkan dan memperkosa HUMA BETANG SUKU DAYAK itu sendiri.
Demikian pernyatan sikap DPP FPI yang ditandatangani oleh Ketua Umum Al-Habib Muhammad Rizieq Syihab, MA dan Sekretaris Jendral KH. Ahmad Sabri Lubis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar